Tangerang(Brita7.online) – PT. Pegadaian (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang melakukan bisnis melalui sistem gadai sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No 31/POJK.05/2016 menjadi pilihan utama masyarakat Tangerang untuk menggadaikan barang berharganya ketika butuh uang.
Dalam mengelola bisnis, Pegadaian selalu mengimplementasikan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik dengan menjunjung tinggi nilai-nilai transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan keadilan. Salah satunya dalam pengelolaan lelang. Setiap barang jatuh tempo yang dilelang melebihi kewajiban pembayaran, nasabah berhak memperoleh uang kelebihan dari penjualan barang tersebut. Hal itu dikatakan Suhadi, Deputi Bisnis Pegadaian Area Tangerang, di resto The Gade Kota Tangerang, Selasa (11-10-2022).
Suhadi mengatakan bisnis utama Pegadaian adalah pemberian pinjaman uang dengan mudah dan cepat, dengan jaminan barang bergerak baik secara konvensional maupun syariah. Selain itu, Pegadaian juga memiliki berbagai produk bisnis pendukung diantaranya, pembiayaan usaha mikro, cicilan dan tabungan emas, cicilan kendaraan bermotor, pembiayaan haji dan wisata syariah, serta beraneka jasa lain seperti pengiriman uang, multi pembayaran online, jasa taksiran, jasa titipan, sertifikasi batu permata, dan safe deposit box.
“Selain memiliki berbagai produk bisnis, Pegadaian juga memiliki layanan secara elektronik melalui aplikasi Pegadaian Digital yang dapat diunduh di Playstore atau App Store,” terangnya.
Untuk mendukung program kemitraan, Suhadi juga menyampaikan bahwa Pegadaian Tangerang akan menyelenggarakan Bazar UMKM dengan memberikan pinjaman modal bantuan kepada pegawai maupun nasabah pelaku usaha mikro yang diharapkan dapat mengembangkan peluang bisnis baru melalui pinjaman berbunga lunak.
“Insya Allah, kami (red-Pegadaian) akan menyelenggarakan bazar UMKM pada tanggal 22-10-2022. Dalam kegiatan tersebut akan diadakan bazar lelang emas, donor darah dan service motor secara gratis bagi masyarakat,” tutup Suhadi. (Yan)